![]() |
Musycap PCPM Juwiring 2015-Taji |
Dalam perkembangannya, tahun 1932 atas keputusan konggres ke-21 di Makasar ditetapkan berdirinya “Pemuda Muhammadiyah”, dan baru diberi otonomi penuh sejak Muktamar ke-37 di Yogyakarta tahun 1968.
Pemuda Muhammadiyah Persyarikatan Muhammadiyah diberi tugas sebagai berikut:
- Menanamkan kesadaran dan pentingnya peranan putra-putri Muhammadiyah sebagai pelangsung gerakan Muhammadiyah serta kesadaran organisasi.
- Mendorong terbentuknya organisasi / gerakan pemuda sebagai tempat bagi putra-putri Muhammadiyah yang berdiri sendiri dalam pengayoman Muhammadiyah yang berbentuk pengkhususan. (Pemuda, Pelajar, Mahasiswa, Olah Raga, Kebudayaan dan sebagainya).
- Memberi bantuan bimbingan dan pengayoman kepada organisasi-organisasi tersebut serta menjadi penghubung aktif secara timbal balik.
- Memimpin dan menyelenggarakan musyawarah kerja.
Tidak ada komentar:
Write komentar